Kampus lnovasi Universitas Widyagana Malang terus meningkatkan kiprahnya dalam meningkatkan harkat dan martabat generasi muda milenial melalui aktifitas seluruh komponen yang ada di dalamnya, mahasiswa, alumni, dosen dan karyawannya. Salah satunya adalah Dra. Wiwin Purnomowati, MSi. Ibu dua putri dosen Fakultas Ekonomi UWG yang juga dipercaya sebagai Kepala P2K (Pusat Pengembangan Karir) UWG dipercaya sebagai narasumber Workshop Pendidikan Karakter bertema Meningkatkan Karakter Kewirausahaan Mahasiswa dalam Menghadapi Era Revolausi Industri 4.0 yang diselenggarakan oleh LLDIKTI Wil 7. Kegiatan yang dibagi dalam dua gelombang dan diikuti oleh 50 mahasiswa ini diadakan di Hotel Ibis Style Jemursari Surabaya. Gelombang kedua dilaksanakan pada 12-13 Februari 2019.
Sebagai salah satu narasumber, Wiwin berkesempatan menyampaikan materi tentang Penyusunan Proposal KBMI (Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia) dan Keuangan Usaha. “Laporan keuangan penting tidak hanya untuk mengetahui untung-rugi sebuah usaha, tetapi juga sebagai bahan evaluasi, promosi, penghitungan pajak serta bahan pengambilan keputusan. Ini tidak hanya penting bagi pelaku usaha, tetapi penting juga bagi investor, kreditur, pemerintah dan supplier,” demikian isi pokok materi keuangan usaha. Pada materi Penyusunan Proposal KBMI, dosen cantik energik ini menekankan pentingnya ide yang menarik serta produk barang dan atau jasa yang mampu menjawab kebutuhan konsumen.
Keterlibatan dosen yang pernah mendapat hibah program COOP dan kemudian menjadi reviewer program COOP ini tidak hanya sebagai narasumber, tetapi didapuk juga menjadi moderator yang salah satu tugasnya adalah membuat peserta tetap semangat mengikuti materi dengan membuat ice breaking disela-sela presentasi. Juga tidak hanya itu. Karena setiap peserta harus membawa produknya masing-masing, Wiwin jugalah yang diserahi tanggungjawab pameran produk kewirausahaan mahasiswa. Luar biasa!
Sebagai salah satu komponen UWG dan narasumber kegiatan, Wiwin berharap dari kegiatan ini dapat meningkatkan jumlah proposal KBMI dan meningkat juga jumlah proposal yang lolos didanai, untuk UWG dan seluruh PTS di Jawa Timur. Ini salah satu softskill yang perlu dimiliki calon lulusan PT agar setelah lulus tidak menjadi jobseeker, tetapi sebaliknya, menjadi jobcreator yang mampu menciptakan kesempatan kerja. (san/pip/red:rh)



