Desa Randuagung mempunyai berbagai potensi yang dapat dikembangkan yaitu potensi ekonomi, pertanian dan potensi pariwisata. Di karenakan Covid 19 yang belum tahu kapan akan berakhir, membuat berbagai usaha yang di koordinir BUMDES Mandiri terhenti. Dalam kerangka membangkitkan kembali geliat usaha, maka Kepala Desa Randu Agung bekerjasama dengan Universitas Widyagama Malang untuk bersama-sama menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi. Pada tanggal 5 Agustus 2020 Rektor beserta jajarannya melakukan kunjungan di Desa ini. Sebagai bentuk tindak lanjut dari kunjungan Rektor UWG Dr. Agus Tugas Sujianto, ST., MT. pada tanggal 13 November 2020, FEB telah melatih Digital Marketing terhadap 6 pembatik. Tujuannya adalah untuk meningkatkan penjualan batik yang sangat merosot karena tidak ada kunjungan. Selain di jelakan secara teori, Ibu-ibu juga mempraktekan bagaimana membuat marketing digital dengan medsos yaitu FB, IG maupun tiktok. (san/pip/red:feb)
Korban dalam dua sisi: Analisis Viktimologi terhadap Efek Berlapis Perundungan Luring dan Siber serta Tantangan Penologi dalam Menentukan Sanksi
Oleh Brian Arnold Setiawan, Dr. Ibnu Subarkah, S.H., M. Hum. Fakultas Hukum, Universitas Widya...





