Malang, 29 Mei 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Widyagama Malang (FEB UWG) bangga karena salah satu dosen mudanya, Muhammad Syafiq, S.E., M.S.A., CSRS., CSRA., CPTT., menjadi narasumber dalam webinar nasional yang bertajuk “Transformasi Pendidikan Akuntansi untuk Mengantisipasi Peran Akuntan Profesional: Menyoroti Keberlanjutan dan Daya Tarik Profesi”. Webinar ini diadakan pada 29 Mei 2024 dan diikuti oleh lebih dari 100 peserta dari 13 perguruan tinggi.
Webinar ini dilaksanakan melalui platform ZOOM dan dihost oleh Universitas STEKOM Semarang dengan Lia Handayani, mahasiswa dari Universitas STEKOM Semarang, sebagai moderator. Acara ini menghadirkan 10 narasumber dari berbagai institusi, termasuk Muhammad Syafiq, yang juga menjabat sebagai Penjabat Sekretaris Program Studi (Sekprodi) S1 Akuntansi di FEB UWG.
Dalam presentasinya yang berjudul “Keberlanjutan Akuntan Modern Bersama ChatGpt: Kawan atau Lawan”, Muhammad Syafiq menyoroti peran penting akuntan dalam era modern yang semakin kompleks. Ia menjelaskan bahwa seorang akuntan profesional harus tidak hanya terampil dalam memproses, menganalisis, dan merekam transaksi keuangan, tetapi juga harus mampu memberikan saran strategis berdasarkan analisis yang mendalam. Menurutnya, akuntan modern harus memiliki keterampilan teknis yang kuat serta pemahaman yang mendalam tentang bisnis secara keseluruhan.
Syafiq juga membahas tentang perkembangan teknologi, terutama penggunaan ChatGpt dalam bidang akuntansi dan konseling bisnis. “ChatGpt dapat membantu menyelesaikan tugas rutin dan pemrosesan data secara otomatis, serta memberi masukan strategis. Namun, jika akuntan tidak mengikuti perkembangan teknologi, ChatGpt dan teknologi serupa dapat menjadi ancaman yang menggerus peran mereka di dunia profesional,” ungkapnya.
Webinar ini menjadi ajang penting untuk berbagi pengetahuan dan strategi guna menghadapi tantangan di dunia akuntansi yang terus berkembang. Kehadiran Muhammad Syafiq sebagai narasumber di acara ini menunjukkan komitmen FEB UWG dalam memajukan pendidikan akuntansi dan menyiapkan para akuntan masa depan yang kompeten dan siap menghadapi perubahan zaman.(san/pip)
