Dosen FEB UWG Berikan Sosialisasi Pemasaran Hasil Pertanian dan Penanggulangan Hama di Dusun Kedampul

oleh | Agu 15, 2024 | Berita | 0 Komentar

Malang, 8 Agustus 2024 – Dian Candra Dewi, SE., M.Si., CAPM., CDMS., Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Widyagama Malang (FEB UWG), menjadi narasumber dalam acara sosialisasi bertajuk “Sosialisasi Pemasaran Hasil Pertanian dan Penanggulangan Hama untuk Pertanian Berkelanjutan”. Acara ini digelar oleh mahasiswa KKN Kelompok 280 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dalam rangka KKN ke-114 yang berlangsung di Dusun Kedampul, Desa Duwet, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.

Acara yang dihadiri oleh 50 petani Dusun Kedampul dan 90 mahasiswa ini membahas berbagai isu krusial yang dihadapi para petani setempat, khususnya dalam pemasaran hasil pertanian dan penanggulangan hama.

Dalam presentasinya, Candra Dewi menyampaikan pentingnya pemasaran hasil pertanian baik secara konvensional maupun digital. Ia juga menekankan pentingnya branding dan diversifikasi produk pertanian untuk meningkatkan nilai jual produk petani di Dusun Kedampul.

Salah satu isu yang disoroti adalah rendahnya harga jual tomat, yang meski sedang dalam masa panen raya, tidak membawa hasil yang memadai bagi petani. Candra Dewi mengusulkan diversifikasi produk sebagai solusi, dengan mengolah tomat menjadi produk bernilai tambah seperti saus atau selai, yang memiliki potensi harga jual lebih tinggi. Namun, untuk mewujudkan hal ini, petani memerlukan pelatihan tambahan dalam pembuatan produk, pengemasan, serta pengajuan PIRT.

Selain diversifikasi, Candra Dewi juga menyarankan agar petani menanam tanaman dengan nilai jual yang lebih stabil dan tinggi, seperti kentang dan pisang, yang sebelumnya pernah menjadi produk unggulan di Dusun Kedampul.

Masalah lain yang juga menjadi perhatian adalah wabah hama tanah berupa ulat yang menyerang akar tanaman, menyebabkan tanaman cepat mati dan tidak berkembang. Untuk mengatasi masalah ini, Eko Ari Wahyudi, ahli penanganan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), memberikan panduan tentang pembuatan pupuk organik sebagai solusi yang dapat diterapkan oleh para petani.

Acara ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi petani Dusun Kedampul dalam mengembangkan pertanian yang berkelanjutan dan lebih menguntungkan.(san/pip)

Berita Terbaru UWG