(UWG,6/10/2021). Ahmad Rusli (Prodi Teknik Elektro semester VII) dan 2 temannya saat berbincang santai dengan pak santoso (kasubag PI), menyampaikan persiapan yang harus dilakukan oleh TIM METRO (Mega Teknik Robotik) UWG yang sebentar lagi akan maju di babak Final Ajang Bergengsi Tingkat Nasional dalam Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) Kemenristek Dikti tahun 2021.
Bagaimana persiapan anda dan tim Metro UWG….? Apa keunggulan dari Pesawat bikinan Tim Metro UWG hingga bisa masuk babak Final…? dik Rusli dari divisi teknik yang merancang mesin pesawat dengan tim nya yang terdiri dari Prodi Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik Sipil, Teknik Industri dan Teknik Informatika, punya ide membuat pesawat ini awalnya bagaimana. Tentu ini adalah murni ide dari kalian semua yang Tim Metro UWG. Saya bangga dan senang mendengarnya, kalian bersama Tim Metro bisa membawa nama harum UWG Kampus Inovasi dengan karya Prototype Pesawat Terbang di ajang nasional KRTI 2021. (Tanya pak San)
Rusli; kami bersama semua tim yang merupakan gabungan dari berbagai disiplin ilmu (elektro, mesin, sipil, industri, dan teknik informatika) dibawah bimbingan bapak Purbo Suwandono, ST.,MT., sangat senang dan semangat akhirnya kami bisa masuk babap Final yang akan diselenggarakan pada 15 Nopember mendatang. Persiapan kami sudah fix dengan latihan-latihan yang dilakukan di lapangan lapang di Desa Raci Pasuruan, pesawat kami terus kami sempurnakan agar nanti saat tampil di babak Final bisa terbang dengan maksimal dan melayang di udara dengan autonomous (beroperasi tanpa pengemudi/awak). Keunggulan dari pesawat terbang dari tim Metro UWG ini adalah terbuat dari bahan yang ringan yakni steroform yang kami buat dengan ukuran 2 meter lebar sayap dan 1,5 meter panjang badan. Pesawat ini mampu mengangkut maksimal 1kg, dengan terbang cukup bagus diatas ketinggian. Kendalanya dengan pesawat ini adalah faktor angin, jika angin kencang maka pesawat tidak bisa terbang dengan baik.
Keunggulan lain dari pesawat buatan tim Metro UWG, adalah mampu terbang dengan ketinggian dan bisa melakukan maping (foto udara) sehingga jika digunakan untuk mengirim barang ke daerah terpencil dan pegunungan pesawat ini mampu menjangkaunya. Juga pesawat ini bisa melakukan glider (terbang bermanuver dengan hemat baterai saat melakukan misi dan saat sebelum landing).
Pesawat ini kami beri nama “KENAROK”, dengan aspek rasio tinggi mempunyai daya angkat yang kuat, KENAROK mampu melayang di udara dengan mesin kecil hemat baterai. (itu pak keunggulan pesawat ini, kata Rusli)
Kami dan tim metro sangat kompak semua melakukan perannya masing-masing dengan bagian/divisi yang menjadi tanggung jawabnya. Kami juga mendapat dukungan / support penuh dari Lembaga dalam hal ini Kampus Inovasi UWG, itulah yang membuat kami optimis dan termotivasi hingga tim metro UWG masuk ke babak Final.
Santoso: Luar biasa kalian, benar-benar mahasiswa UWG para innovator sesuai dengan slogan UWG Kampus Inovasi. Selamat dan sukses, terus semangat dan berlatih semoga hasil terbaik dibabak Final nanti kalian menjadi pemenang di ajang nasional KRTI 2021. (san/pip)
