Pernyataan ini dilontarkan oleh Dr. Ali Mushafa, SE, MM, salah seorang alumni Kampus Inovasi Universitas Widyagama Malang, yang Selasa 23 Juli 2019 menyempatkan diri berkunjung ke almamaternya. Ali menjejakkan kakinya kembali di kampus ini dalam kapasitasnya sebagai Rektor Universitas Widyagama Mahakam Samarinda bersama beberapa dosen yaitu Suyanto, SE, MSi dan Wahyuni Safitri, SH, MHum. Tak lama kemudian bergabung pula tiga orang rombongan yang lain, yang kedatangannya dalam rangka menyaksikan temannya Ujian Disertasi di UB.
“Sebagai salah satu dosen disini dulu, saya merasa tidak memiliki masa depan, meskipun pak Roestam (alm Rektor UWG waktu itu) memberikan semangat. Lima tahun kemudian, ternyata saya diterima jadi PNS di Dinas Koperasi….,” cerita Ali mengenang masa lalunya. “Perkembangan UWG saat ini luar biasa. Kampus yang dulu seperti stasiun kereta kini tinggal kenangan….,” tak hentinya Ali memuji perkembangan almamaternya.
Diterima oleh para wakil rektor, Wakil Rektor I Prof. Dr. Ir. Sukamto, MS; Wakil Rektor ll Dra. Yekti Intyas Rahayu, MM dan Wakil Rektor lll Dr. Agus Tugas Sudjianto, ST, MT di Ruang Kerja Rektor, Rektor baru UWG Mahakam Samarinda ini memperkenalkan diri dengan janji akan terus melanjutkan dan meningkatkan hubungan baik dan kerjasama antar dua lembaga pendidikan tinggi yang sudah lama terjalin ini.
Sebagaimana diketahui, kedua lembaga pendidikan tinggi dengan nama sama tetapi beda lokasi ini memiliki ikatan sejarah yang kuat. Disamping digagas oleh orang yang sama, para dosen dan pengelola UWG Mahakam Samarinda ini banyak yang merupakan alumni UWG Malang. Dalam bincang santai siang ini banyak dibicarakan tentang bagaimana perkembangan masing-masing lembaga saat ini dan kegiatan apa yang kedepan dapat segera diimplementasikan sebagai tindak lanjut dari MoU yang pernah ditandatangani sebelumnya.
Kunjungan non formal ini diakhiri dengan foto bersama. (san/pip/red:rh)
