SIKOBER PUPUNG GELAR NOBAR

by | Jan 15, 2020 | Uncategorized | 0 comments

Di komunitas Hukum Lingkungan dan Konservasi, nama Pupung sudah tidak asing lagi. Bahkan mungkin sebagian besar dari mereka tidak tahu siapa sebenarnya nama asli pria berkumis ini. Dialah Dr. Purnawan Dwikora Negara, SH, MH, dosen Fakultas Hukum Kampus Inovasi Universitas Widyagama (UWG) Malang, yang saat ini menjabat sebagai dekan.

Melalui jejaringnya yang luas, Pupung tak pernah melewatkan event dan moment untuk terus mengedukasi masyarakat tentang lingkungan: budaya, hukum, dan kelestariannya. Ditengah berbagai bencana yang melanda negeri tercinta yang ujung-ujungnya berhulu pada ulah dan ketidakpedulian masyarakat terhadap lingkungan, juga mencuatnya kasus Natuna, pegiat Walhi Jawa Timur ini mengetuk nurani masyarakat dengan Penggalangan Dana Solidaritas Warga Bajo melalui Nobar (Nonton Bareng).

Film yang jadi pilihan kali ini adalah The Bajau. Pemutaran perdana film yang bercerita tentang bagaimana NKRI menangkap 500 orang Sama (sebutan bagi masyarakat Bajo) yang dianggap nelayan asing dan pencuri ikan dengan alasan mereka tidak memiliki identitas kewarganegaraan ini digelar pada Sabtu 11 Januari 2020. Tidak banyak yang tahu, bahkan pemerintah sekalipun, bahwa Suku Bajo ini sudah menguasai laut jauh sebelum Nusantara lahir. Melalui film dengan judul tambahan Our Land is The Sea ini, Pupung digandeng Aji Gorontalo dan Sikober (Sinau Konservasi Bersama), sebuah komunitas pemerhati lingkungan, untuk menjadi pemantik diskusi yang berujung pada penggalangan dana bagi masyarakat Bajo.

Nobar di Oase Kopi dan Literasi Jalan Joyo Utomo ini berlanjut menjadi diskusi menarik karena kepiawaian sang pemantik memberikan pandangan umum tentang kearifan lokal, budaya, masyarakat, hukum dan lingkungan yang akhirnya menarik peserta untuk memberikan tanggapan dan komentar. (san/pip/red:rh)

Berita Terbaru UWG