SEMUA SERBA DARING ….

by | Apr 10, 2020 | Berita, Kabar Mahasiswa | 0 comments

Langkah Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang memang luar biasa… Ditengah wabah Covid-19 yang mengharuskan mahasiswa dan dosen harus stay at home, aktifitas pengelolaan fakultas tetap dapat dijalankan hampir tanpa kendala. Belum sebulan Dr. Sopanah, SE, MSi, Ak, CA, CMA dilantik sebagai dekan pada 16 Maret 2020, tiga kegiatan diluar proses belajar mengajar sudah diluncurkan. Ini adalah bagian dari 40 program yang dijanjikan saat paparan calon dekan dihadapan Senat Fakultas Ekonomi beberapa waktu sebelum Ana, demikian panggilan akrabnya, diusulkan sebagai calon dekan dan akhirnya disahkan oleh pimpinan Universitas Widyagama Malang, Dr. Agus Tugas Sudjianto, ST, MT
Diawali dengan melakukan tracer study terhadap para alumni FE UWG yang tersebar luas di seluruh Nusantara. “Program ini akan terus berjalan sampai semua alumni teridentifikasi. Ini sangat kami perlukan untuk mengetahui data base profil mahasiswa dan alumni FE yang nantinya dapat kami jadikan pertimbangan untuk menentukan pasar kami,” demikian jelas singkat Ana. Kegiatan ini diketuai oleh dosen muda energik Hanif Rani Iswari, SE, MSi
Setelah program kedua yang sangat berkait erat dengan pandemik Covid-19 yaitu Open Donation yang mengangkat semangat Indonesia Bisa Melawan Covid-19, maka program berikutnya adalah Seminar bertajuk Rahasia Beasiswa Luar Negeri, yang tentu saja dilakukan secara daring. Seminar yang berlaku free ini akan membeberkan tips menemukan dan menghubungi calon professor universitas tujuan, memeprsiapkan proposal penelitian serta mempersiapkan dasar dan teknis menemukan universitas dan beasiswanya. Sebagai instruktur telah ditunjuk I Made Andi Arsana, PhD, Kepala Kantor Urusan Internasional UGM, inspirator dan penulis buku Rahasia Beasiswa Australia yang beberapa kali meraih beasiswa studi ke luar negeri. Seminar yang dilakukan pada Kamis 09 April 2020 ini dinahkodai oleh Dian Candra Dewi, SE, MSi, dengan menggunakan media komunikasi Zoom Cloud Meeting.
“Seminar ini berlaku umum, tidak terbatas pada mahasiswa FE atau UWG yang akan lulus S1 nya. Ini adalah bagian dari pengabdian kami, untuk memberikan sosialisasi, pencerahan sekaligus menyemangati generasi muda cerdas yang ingin melanjutkan studi, baik tingkat S1, S2 maupun S3 di luar negeri. Yang patut disayangkan, metode yang kami pakai ini membatasi peserta hanya sekitar 50 orang, sementara yang mendaftar lebih dari jumlah itu. 80% peserta berasal dari internal UWG sementara 20% sisanya berasal dari eksternal. Acara berdurasi 120 menit ini mencatat 32 pertanyaan berbobot pada sesi diskusi. Kami tetap dan akan terus semangat untuk memotivasi para generasi muda Indonesia untuk menjadi lebih maju,” demikian Dian, mewakili Tim Pengembangan FE, menjelaskan. (san/pip/red:rh)

 

Berita Terbaru UWG