Program magang mahasiswa bersertifikat yang diadakan oleh Forum Human Capital Indonesia menjadi bentuk implementasi BUMN hadir untuk negeri. Hal ini menjadi kesempatan emas yang diberikan oleh berbagai kementrian BUMN untuk mengasah berbagai skill yang dimiliki mahasiswa baik secara softskill maupun hardskill untuk menjadikan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Menariknya di tengah pandemi covid-19 ini, PMMB 2021 masih terus berjalan.
KoTak perlu menyia-nyiakan peluang, Universitas Widyagama Malang mengirimkan sembilan mahasiswa dari berbagai fakultas, dan dari kesembilan mahasiswa tersebut ada lima mahasiswa yang dinyatakan lolos untuk mengikuti PMMB Batch 1 2021, hal ini menjadi salahsatu kado atas dies natalis ke-50 tahun UWG. “Tidak kesemua BUMN membuka lowongan magang, kalaupun ada yang membuka lowongan magang kuotanya itu turun, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, jadi bisa dibayangkan betapa susahnya mengikuti program ini, disisi itu perguruan tinggi yang ikut semakin banyak, akan tetapi lowongannya semakin sedikit karna situasi pandemi, dan pada PMMB Batch 1 ini menjadi surprise yang membanggakan bagi UWG atas lolosnya lima mahasiswa dari kesembilan mahasiswa yang kami kirimkan.” Ungkap ketua P2K UWG dengan gembira
Kesembilan mahasiswa yang dikirimkan untuk ikut seleksi terhadap PMMB Batch 1 2021 ini tentunya melengkapi persyaratan administrasi terlebih dahulu yang dilakukan oleh ketua P2K UWG Dra. Wiwin Purnomowati, M.Si “beberapa kriteria yang perlu mahasiswa siapkan untuk mengikuti penyeleksian ini diantaranya merupakan mahasiswa aktif S1, sedang menempuh semester 6, memiliki IPK minimal 2.75, membuat pakta integritas, transkrip nilai KHS, dan tentunya lolos seleksi dari internal terlebih dahulu”. Ujarnya
Disisi itu, kelima mahasiswa tersebut diantaranya empat mahasiswa dari prodi teknik sipil atasnama Dewi yang ditempatkan di Jasa Marga, Maria Padang Bulan dan Galang yang ditempatkan di PT. KBN Jakarta, Muhammad Candra yang ditempatkan di Jasa Tirta 2 dan satu mahasiswa dari prodi akutansi atasnama Farid Faturohman ditempatkan di Petrokimia Gresik.
Kelima mahasiswa ini dinyatakan lolos pada tanggal 24 Februari 2021 dan akan melakukan magang selama 6 bulan di penempatan masing-masing, magang ini pula bisa dilakukan secara WFO atau WFH tergantung pada BUMN yang menyelenggarakannya.
Pesan yang disampaikan oleh ketua P2K kepada para mahasiswa yang berhasil lolos seleksi ini adalah agar mahasiswa mampu mengembangkan potensi diri mereka baik softskill maupun hardskill di dunia kerja sehingga mampu menjadi sumberdaya manusia yang kompeten. (san/pip/red:why)
