Malang, 24 Juli 2024 – Pada hari ini, Rabu 24 Juli 2024, jajaran rektorat Universitas Widyagama Malang (UWG) beserta Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama Malang (YPPIWM), diikuti oleh Ketua LPPM, KABIRO, KAHUMAS, KETUA BPM dan Kaprodi di lingkungan UWG Malang, melakukan kunjungan kerja ke Universitas Tujuhbelas Agustus (UNTAG) Surabaya.
Ketua Yayasan Pendidikan Tujuhbelas Agustus (YPTA), J. Subekti SH, MM, dalam sambutannya menyampaikan sejarah berdirinya UNTAG yang berawal dari kebutuhan negara pasca-proklamasi untuk menyiapkan administrator pemerintahan, dengan pusat di Jakarta dan beberapa kota lainnya. Dalam perkembangannya, UNTAG kemudian berkembang di bawah naungan yayasan-yayasan tersendiri di masing-masing kota.
Subekti juga menjelaskan bahwa setiap hari pada pukul 10.00 pagi, UNTAG mengumandangkan lagu Indonesia Raya yang wajib dinyanyikan oleh seluruh sivitas akademika sebagai bagian dari pendidikan wawasan kebangsaan. Semangat nasionalisme menjadi ciri khas UNTAG, dan saat ini perguruan tinggi swasta (PTS) sudah saatnya berkolaborasi, bukan bersaing.
Rektor UNTAG menambahkan bahwa UNTAG merupakan universitas tertua di Jawa Timur dan telah meraih Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) dengan predikat A pada tahun 2018, serta berada di peringkat 90 Perguruan Tinggi se-Indonesia, dengan status Unggul yang berlaku hingga 2029. Perjuangan untuk meraih predikat A maupun Unggul memerlukan usaha keras dari Tim 9 yang menjaga setiap standar yang ada. Sinergi antara universitas dan yayasan menjadi kunci untuk mencapai visi bersama tanpa ada konflik yang menghambat.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UWG, Dr. H. Anwar, SH. MHum, menyatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk “ngaji” atau belajar dari pengalaman UNTAG dalam meningkatkan kinerja. Kunjungan ini juga dimungkinkan berkat komunikasi yang baik antara UWG dan pihak yayasan YPTA. Salah satu upaya yang dilakukan UWG untuk menjaga mutu adalah melakukan pendampingan terhadap program studi yang akan menghadapi akreditasi, sehingga diharapkan dapat meraih hasil maksimal.
Pengurus YPPIWM, Dr. H. M. Sodik, MSi, menyatakan bahwa pihaknya sepakat bahwa perguruan tinggi harus berkolaborasi. YPPIWM berkomitmen untuk belajar sebanyak-banyaknya dari berbagai pihak, termasuk UNTAG.
Kunjungan kerja ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara kedua universitas dan meningkatkan kualitas pendidikan di masing-masing institusi melalui kolaborasi yang sinergis.(san/pip)
